Text
analisis penentuan biaya produksi dengan metode full cosling untuk menetapkan harga jual pada produk (studi: kedai ayam bakar kemayu 2, Duren Sawit Jakarta Timur)
Jumlah UMKM di Indonesia pada tahun 2024 mencapai lebih dari 65 juta unit dan tersebar di berbagai sektor dengan makanan dan minuman sebagai kontributor terbesar terhadap perekonomian nasional. Namun, perkembangan UMKM masih menghadapi kendala, di antaranya keterbatasan modal, manajemen yang belum profesional, serta perhitungan biaya produksi yang kurang tepat. Penelitian ini dilakukan pada UMKM Ayam Bakar Kemayu 2 yang selama ini belum menghitung biaya produksi secara rinci, khususnya pada komponen overhead pabrik, sehingga laba yang diperoleh tidak optimal. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penetapan harga pokok produksi dan harga jual menggunakan metode full costing serta membandingkannya dengan metode yang diterapkan UMKM. Metode full costing dipilih karena menghitung seluruh biaya produksi, baik tetap maupun variabel, sehingga menghasilkan perhitungan harga pokok produksi yang lebih akurat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara harga pokok produksi dan harga jual yang ditetapkan UMKM dengan hasil analisis menggunakan metode full costing. Dengan demikian, penerapan metode full costing dapat membantu UMKM Ayam Bakar Kemayu 2 dalam menetapkan harga jual yang lebih relevan dan mendukung peningkatan laba usaha.
| AKU25/065 | AKU 25/065 | Prodi Akuntansi (Ruang Skripsi & Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain