Final_Project
Pengaruh Sarana dan Prasarana Kerja dan Serikat Pekerja Terhadap Peningkatan Hubungan Industrial Yang Harmonis pada PT.Aulia Sakti International Jakarta
Sarana prasarana kerja adalah fasilitas yang secara langsung berfungsi sebagai penunjang proses penyelenggaraan kegiatan kerja dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Serikat pekerja adalah organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk pekerja baik diperusahaan maupun diluar perusahaan, yang
bersifat bebas, terbuka, mandiri, demokratis dan bertanggung jawab guna memperjuangkan, membela serta melindungi hak dan kepentingan pekerja. Hubungan industrial yang harmonis antara pekerj dengan pengusaha memiliki tujuan yang sama yaitu bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan dan peningkatan kesejahteraan. Tujuan penelitian adalah sebagai berikut : Untuk mengetahui apakah secara bersama-sama pengaruh Sarana Prasarana Kerja dan Serikat Pekerja terhadap Hubungan Industrial yang Harmonis Pada PT. Aulia Sakti Internasional di Jakarta. Teknik pengambilan sampel yang dipakai dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik Sensus. Seluruh karyawan merupakan populasi dan dijadikan sampel keseluruhannya. Bedasarkan hasil perhitungan korelasi parsial terdapat pengaruh positif variabel Sarana Prasarana Kerja terhadap Hubungan Industrial yang Harmonis diperoleh nilai sebesar 0,850 berarti ada pengaruh sangat kuat, atau dengan koefisien determinasi sebesar 72,2%. Hal ini perlu di buktikan dengan uji hipotesis diperoleh nilai to = 4,122 > t0,05 (28) = 1,701, maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti ada pengaruh signifikan. Berpengaruh positif Serikat Pekerja
terhadap Hubungan Industrial yang Harmonis diperoleh nilai parsial sebesar 0,912 berarti ada pengaruh sangat kuat, atau pengaruhnya koefisien determinasi sebesar 83,2%. Hal ini perlu di buktikan dengan uji hipotesis diperoleh nilai to = 6,559 >
t0,05 (28) = 1,701, maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti berpengaruh signifikan. Secara simultan berpengaruh positif variabel Sarana Prasarana Kerja dan Serikat Pekerja terhadap Hubungan Industrial yang Harmonis dengan nilai korelasi secara
simultan atau Model Summary menghasilkan nilai R sebesar 0,869 dan sedangkan nilai R Square sebesar 0,756 atau 75,6%, hal ini dapat dinyatakan bahwa hasil analisa secara bersama-sama memiliki pengaruh sangat kuat. Dibuktikan melalui hasil uji F (ANOVA) atau Fhitung di peroleh nilai sebesar 41,732 dimana lebih besar dari Ftabel (29) sebesar 2,930 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 karena 0,000 < 0,05, maka dapat dikatakan Sarana Prasarana Kerja dan Serikat Pekerja secara bersama-sama atau simultan terhadap Hubungan Industrial yang Harmonis terdapat pengaruh signifikan.
TES20/033 | TES 20/033 | Prodi Magister Manajemen (Ruang Skripsi & Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain