Text
Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka Menjadi Eksportir Baru 4.0 Di Yayasan Sekolah Ekspor
Program MSIB dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen
Dikti) Kemendikbudristek yang implementasinya dijalankan dengan delapan program
salah satunya adalah Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Program ini
mampu menyediakan ruang untuk mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja dan
menciptakan tenaga kerja yang profesional. Terdapat 42 mitra dari 160 mitra yang
bergabung pada Program Kampus Merdeka, yaitu diantaranya Sekolah Ekspor. Yayasan
Sekolah Ekspor yaitu lembaga pelatihan ekspor yang menggunakan teknologi digital.
Misi Sekolah Ekspor yaitu, Menyediakan sarana pembelajaran holistik praktis,
Menyediakan sarana berbagi pengetahuan dan pengalaman di pasar lokal dan global yang
berorientasi pada pengembangan ekspor, dan Membangun jejaring usaha bisnis di dalam
dan luar negeri (diaspora, pekerja migran dan pelajar Indonesia di luar negeri).
Yogyakarta adalah salah satu kota pengrajin dan seni yang dimana hampir sebagian
masyarakatnya berprofesi menjadi pengrajin atau seniman. Salah satu kerajinan yang ada
di Yogyakarta adalah anyaman. Produk yang akan kelompok kami fokuskan untuk di
ekspor yaitu kerajinan anyaman dari gedebog/pelepah pisang. Seiring berjalannya waktu,
kami juga akan mengembangkan inovasi desain yang akan kami kombinasikan dari
beberapa bahan lainnya seperti rotan, daun mendong, tali kain makram, dan plastik daur
ulang
AKU22/015 | AKU 22/015 | Prodi Akuntansi (Ruang Skripsi & Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain