Text
Dampak Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Ketimpangan Pendapatan di Indonesia: Studi Komparartif Sebelum dan Sesuad Covid 19
Ketimpangan pendapatan merupakan salah satu masalah yang dihadapi oleh
negara berkembang termasuk Indonesia. Ketimpangan yang tinggi menyebabkan
kesejahteraan tidak merata. Kesejahteraan masyarakat dapat diukur dari pertumbuhan
ekonomi, Pertumbuhan ekonomi semestinya diiringi dengan pemerataan distribusi
pendapatan. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi menjadi tidak berarti jika diiringi dengan
ketimpangan pendapatan yang juga tinggi, artinya pertumbuhan tersebut tidak dinikmati
masyarakat secara merata. Salah satu cara mengurangi ketimpangan pendapatan yaitu
dengan meningkatkan sumber daya manusia, khususnya dalam bidang pendidikan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi ketimpangan pendapatan di Indonesia
sebelum dan sesudah pandemi Covid-19. Metode analisis yang digunakan, yakni random
effect model, dengan data time series dan cross section selama 12 tahun (2010- 2021).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia baik sebelum maupun
sesudah Covid-19, ini berarti bahwa hipotesis Kuznet tidak terbukti di Indonesia. Hasil
penelitian juga menunjukkan bahwa variabel IPM dan PMA berpengaruh signifikan
terhadap ketimpangan pendapatan sebelum maupun sesudah Covid-19, ini berarti tidak
ada perbedaan pengaruh baik sebelum maupun sesudah Covid-19. Variabel PMDN juga
tidak memiliki pengaruh terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia sebelum maupun
sesudah Covid-19
EKP23/009 | EKP 23/009 | Prodi Ekonomi Pembangunan (Ruang Skripsi & Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain