Text
Pengaruh kompensasi dan kompetensi terhadap kinerja guru dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening (pada yayasan Al Inabah Al Islamiyah)
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah guru Pada Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah yang berjumlah 80 dan sampel berjumlah 67 guru yang diambil dengan rumus Slovin dan cara pengambilan sampel dengan random sampling. Teknik pengumpulan data dengan angket. Teknik analisis data dengan teknik analisis jalur. Hasil penelitian yaitu: 1. Nilai koefisien jalur kompensasi terhadap kepuasaan kerja secara langsung adalah sebesar 0,887 dan signifikansi pada 0,000 yang berarti Hipotesis 1 dapat diterima karena nilai koefisien jalur positif (0,887) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05). Hal ini berarti bahwa ada pengaruh langsung yang signifikan kompensasi terhadap kepuasaan kerja di Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah. 2. Nilai koefisien jalur kompetensi terhadap kepuasaan kerja secara langsung adalah sebesar 0,059 dan signifikansi pada 0,637 yang berarti Hipotesis 2 dapat ditolak karena nilai koefisien jalur positif (0,059) dan nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 (0,637> 0,05). Hal ini berarti bahwa tidak ada pengaruh langsung yang signifikan kompetensiterhadap kepuasaan kerja di Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah. 3. Nilai koefisien jalur kompensasi terhadap kinerja guru secara langsung adalah sebesar 0,303 dan signifikansi pada 0,042 yang berarti Hipotesis 3 dapat diterima karena nilai koefisien jalur positif (0,303 ) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,042 < 0,05). Hal ini berarti bahwa ada pengaruh langsung yang signifikan kompensasi terhadap kinerja guru di Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah. 4. Nilai koefisien jalur Kompetensi terhadap kinerja guru secara langsung adalah sebesar 0,361 dan signifikansi pada 0,001 yang berarti Hipotesis 4 dapat diterima karena nilai koefisien jalur positif (0,361 ) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,001 < 0,05). Hal ini berarti bahwa ada pengaruh langsung yang signifikan kompetensi terhadap kinerja guru. 5. Nilai koefisien jalur kepuasaan kerja terhadap kinerja guru secara langsung adalah sebesar 0,317 dan signifikansi pada 0,0025 yang berarti Hipotesis 5 dapat diterima karena nilai koefisien jalur positif (0,317 ) dan nilai signifikansi lebih kecil daripada 0,05 (0,005 < 0,05). Hal ini berarti bahwa ada pengaruh langsung yang signifikan kepuasaan kerja terhadap kinerja guru di Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah. 6. Nilai koefisien jalur kompensasi terhadap kepuasaan kerja secara langsung adalah sebesar 0,887 dan Nilai koefisien jalur kepuasaan kerja terhadap kinerja guru secara langsung adalah sebesar 0,317 maka pengaruh tidak langsung kompensasi melalui kepuasaan kerja adalah (Y ) (ß1) x ( ß3) maka 0,887 x 0,317 adalah 0,281. Jika dibandingkan dengan nilai hasil analisis Jalur dari X1 terhadap Y sebesaar 0,303 maka hasil nya adalah Y. ß1 > Y (ß1) x ( ß3) yaitu 0,303 > 0,281. Artinya adalah H6 ditolak yaitu Kepuasaan kerja tidak memediasi kompensasi dalam meningkatkan kinerja guru di Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah. 7. Nilai koefisien jalur kompetensi terhadap kepuasaan kerja secara langsung adalah sebesar 0,059 dan Nilai koefisien jalur kepuasaan kerja terhadap kinerja guru secara langsung adalah sebesar 0,317 maka pengaruh tidak langsung kompensasi melalui kepuasaan kerja adalah (Y ) (ß2) x ( ß3) maka 0,059 x 0,317 adalah 0, 018. Jika dibandingkan dengan nilai hasil analisis jalur dari X2 terhadap Y sebesaar 0,361 maka hasil nya adalah Y. ß1 > Y (ß2) x ( ß3) yaitu 0,361 > 0,018. Artinya adalah H7 ditolak yaitu Kepuasaan kerja tidak memediasi kompetensi dalam meningkatkan kinerja guru di Yayasan Al-Inabah Al Islamiyah.
TES17/024 | TES 17/024 | Prodi Magister Manajemen (Ruang Skripsi dan Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain