Text
Pengaruh usia dan kelelahan kerja terhadap tingkat stres dengan pemediasi ketahanan stres pada karyawan di Pt. X
Menurut World Health Organization (WHO), usia didefinisikan sebagai periode waktu yang dihitung sejak individu lahir hingga saat ini. Secara garis besar kelelahan kerja merupakan suatu kondisi yang timbul karena aktivitas individu hingga individu tersebut tidak mampu lagi mengerjakannya. Stres adalah sebuah kondisi yang dirasakan saat seseorang menghadapi tantangan, atau berada dalam situasi yang mengharuskan kita menyesuaikan diri secara cepat dengan sebuah perubahan. Penelitian ini menggunakan alat pemeriksaan Heart Rate Variability (HRV) dengan data yang dikumpulkan dari karyawan di PT. X untuk mengetahui pengaruh usia dan kelelahan kerja terhadap tingkat stres dengan pemediasi ketahanan stres pada karyawan PT. X. Metode penelitian ini menggunakan metode Partial Least Square (PLS) dan Structural Equation Modeling (SEM) sehingga menjadi PLS-SEM dengan menggunakan software statistik SmartPLS versi 4. Sampel yang diambli adalah populasi tenaga kerja bidang pembuatan pipa baja industri sejumlah 38 dengan cara mendapatkan sampel dilakukan pemeriksaan dengan alat HRV. Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat kelelahan berpengaruh signifikan terhadap tingkat stres melalui ketahanan stess atau dapat dikatakan ketahanan stres berperan sebagai mediator parsial dalam hubungan antara tingkat kelelahan dan tingkat stres. peran ketahanan stess memediasi pengaruh tingkat kelelahan terhadap tingkat stres adalah full mediation. Untuk meningkatkan ketahanan terhadap stress untuk menurunkan tingkat stres, Perusahaan harus melindungi tenaga kerja agar bekerja dengan selamat dan sehat. Misalnya dengan cara membuat jadwal olahraga untuk karyawan secara teratur, membuat jadwal kerja yang baik dan memberikan nutrisi makanan yang cukup.
TES25/022 | TES 25/022 | Prodi Magister Manajemen (Ruang Skripsi & Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain